Gambaran Perilaku Vaksinasi COVID-19 pada Kelompok Lanjut Usia

Penulis

  • Febriyeni Fitria Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
  • Raihana Nadra Alkaff Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.70304/jmsi.v1i03.13

Kata Kunci:

COVID-19, Kelompok lanjut usia, Vaksinasi COVID-19

Abstrak

Indonesia menerapkan vaksinasi COVID-19 sebagai salah satu program pencegahan COVID-19 dan lansia merupakan kelompok prioritas dalam program ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran perilaku serta faktor-faktor yang membentuk perilaku vaksinasi COVID-19 pada kelompok lanjut usia di Desa Muaro Kalaban, Kota Sawahlunto, Sumatera Barat Tahun 2022. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kualitatif. Pengumpulan data dan informasi melalui teknik wawancara mendalam dengan jumlah informan sebanyak 7 informan utama, 2 informan kunci, dan 1 informan pendukung. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa semua informan dalam penelitian ini berjenis kelamin perempuan dengan rentang usia 60-72 tahun. Mayoritas informan memiliki tingkat pendidikan terakhir SD. Pekerjaan sebagian besar informan adalah Ibu Rumah Tangga (IRT) dan seluruh informan diketahui beragama Islam. Bentuk perilaku vaksinasi COVID-19 dari 7 orang informan utama yaitu terdapat 3 orang lansia menolak untuk melakukan vaksinasi COVID-19 dan 4 orang lansia hanya melakukan vaksinasi COVID-19 dosis pertama. Hal ini disebabkan adanya persepsi kerentanan, keparahan, manfaat, efikasi diri, dan isyarat bertindak yang negatif pada lansia, serta terdapat hambatan untuk melakukan vaksinasi yang dipengaruhi kurangnya informasi, adanya keraguan akan kehalalan vaksin, isu negatif tentang vaksin, ketakutan efek samping vaksin, dan kurangnya dukungan keluarga.

Diterbitkan

2022-10-25

Cara Mengutip

Fitria, F., & Alkaff, R. N. (2022). Gambaran Perilaku Vaksinasi COVID-19 pada Kelompok Lanjut Usia. Jurnal Masyarakat Sehat Indonesia, 1(03), 84–96. https://doi.org/10.70304/jmsi.v1i03.13